Tuesday, June 06, 2006

Tetamu Malam


jiwaku dijemput malam bersamanya seketika
takala embun menitiskan airmatanya
tika kesunyian membalut rasa


malam memimpin jiwaku mengenal cinta
cinta manusia dengan wajah-wajah tertera
malam menunjukkan cinta terluka


membisik ke jiwaku...
malam berkata.... wahai jiwa
lihat betapa cintanya terseksa
kesian padanya.. hancur luluh hidupnya


jiwaku dan malam menangis sama
betapa sedihnya kami melihat duka di hatinya


malam memeluk jiwaku erat
damailah dikau wahai jiwa
cinta manusia tak semua terluka
lihat cinta itu....bahagianya mereka


aku ajarkan kepadamu wahai jiwaku
cerita tentang manusia
ku ajar juga tentang sunyi dan sepi ini
dikehidupan ini berbagai cerita wahai jiwa
malam meneruskan bicaranya


aku menangis di dada malam
jiwaku diusap lembut
terasa dingin sekali dalam pelukan
malam ini aku damai terasa
kedamaian bersama malam


jiwaku dikucup lembut...
malam berkata...wahai jiwa..
saat perpisahan telah tiba
janganlah dikau bersedih wahai jiwa
tabahkan hatimu...malam berpesan manja


jiwaku diulit sendu...dilagu rindu
aku dicipta untuk ketenangan wahai jiwa
namun bukan selamanya kita dapat bersama
ada ketikanya ..perpisahan direlakan jua


selamat tinggal jiwa
damailah dikau wahai jiwa.......

No comments:

Post a Comment